13 April 2014

BBSN "Tuhan, Maaf Kami Sedang SIbuk"


Kata penulisnya, buku ini dibuat berdasarkan kisah dari pengalaman - pengalaman penulis. Berawal dari sebuah perjalanan yang dilakukan penulis, ditengah perjalanan penulis bertemu dengan pengamen kecil yang tengah melantunkan lagu "Gema Adzan". Lagu tersebut mengingatkan penulis pada kelalaian manusia dalam menjalankan perintah Allah, kemudian bermula dari kejadian tersebut penulis menulis buku"Tuhan, Maaf Kami Sedang Sibuk". Satu dari sekian banyak buku yang ditulis oleh Ahmad Rifa'i Rif'an. Buku ini mungkin cukup fenomenal dalam beberapa kalangan. Tadi pagi, alhamdulillah berkesempatan hadir di bedah buku beliau. Materi yang didapat lebih kurang seperti ini.
Kesibukan yang harus dilakukan dimasa muda :
1). Tuliskan Target Hidup. Seseorang yang menuliskan target hidupnya memiliki kemungkinan untuk berhasil 10 kali lipat dari pada orang yang tidak menuliskan target hidupnya.
Alkisah ada seorang ibu menyampaikan sebuah kalimat yang mampu menghantarkan seorang anak tersebut pada kesuksesan yang dimimpikannya.
"Nak. bermimpilah setinggi mungkin seperti apapun terbatasnya kau saat ini!". Demikian yang disampaikan oleh seorang ibu kepada anaknya. "Seorang ibu harus yakin bahwa apa yang dikatakan kepada anak, jika disampaikan berulang - ulang, berkali - kali, lambat laun akan menjadi kenyataan karena apa yang disampaikan ibu
kepada anak secara tidak langsung akan tertanam di otak bagian alam bawah sadar anak. Dan dalam berkomunikasi dengan anak, gunakan bahasa verbal dan non verbal yang baik." Kisah tersebut membuktikan bahwa apa yang disampaikan seorang ibu membuat anak tersebut berani bermimpi. Anak tersebut tumbuh menjadi pria yang sukses. Ia menuliskan mimpi-mimpinya, menuliskan target hidupnya. "Proposal Hidup U-25" Demikian judul tulisan target hidup yang dibuatnya. Pria ini memiliki target yang luar bisa, mimpi yang tinggi. Lulus Kuliah S1 paling lambat di usia 23, Menikah di usia 24 tahun, Punya anak di Usia 25 tahun, Menulis 40 buku sebelum usia 25 tahun, Menjadi pembicara Internasional, diliput oleh media Internasional, dan berbagai target hidup luar biasa lainnya. “Kun Fa Yakun”. Terjadi, maka terjadilah! Jika Allah berkehendak, maka tidak ada yang bisa menyangka. Mimpi – mimpinyapun satu persatu menjadi kenyataan. Maha Besar Allah yang Mempunyai Ketetapan.
Kunci sukses yang Insyaa Allah akan menjadi kunci untuk menghantarkan kepada kesuksesan adalah dengan bermimpi,berusaha dan berdo'a. Bermimpi setinggi - tingginya, berupaya sekuat - kuatnya, dan dekati Allah sedekat - dekatnya. Hal itulah yang diaplikasikan oleh pria tersebut untuk mencapai kesuksesannya.
Dalam kehidupan jangan mau jadi orang rata – rata yang memiliki siklus hidup monoton. Lahir, sekolah, kuliah, kerja, nikah, nyicil rumah, punya anak. Demikian pada umumnya siklus kehidupan yang dilalui manusia. “Ingat! Jangan Mau Jadi Orang Rata- Rata.” Maka lewati siklus tersebut dengan cara yang berbeda, dan lalui siklus hidup dengan mengharap ridho Allah.
Banyak yang bilang. Jalani saja hidup itu seperti air mengalir Tapi tahukah? Secara alaminya air hanya akan mengalir ke tempat yang rendah. Jadi, jangan mau hidup seperti air mengalir.

2. Pilih Pendidikan, Profesi, dan Kekasih yang tepat untuk Masa Depanmu.
Untuk memilih pendidikan yang tepat,maka temukan passion yang dimiliki semuda mungkin. Passion tersebut akan menghantarkan kita kepada pendidikan yang diinginkan. Kemudian jadikan passion yang dimiliki tersebut untuk mencari pekerjaan. Pilihlah profesi yang halal, yang dinikmati, tidak melalaikan dari mengingat Allah, dan tidak membuat diri jauh dari keluarga.
3. Tekunkan Ibadah.
Ibadah yang dilakukan akan sangat berpengaruh terhadap kehidupan kita di dunia. Ibadah jika dilakukan secara rutin tidak lagi membuat kita merasakannya menjadi sebuah kewajiban tetapi membuat kita merasa bahwa ibadah tersebut adalah sebuah kebutuhan. Syarat diterimanya ibadah seseorang adalah apabila dilakukan dengan niat yang benar dan cara yang benar.
4. Hindari Maksiat, karena perbuatan maksiat berpengaruh terhadap kehidupan, berpengaruh terhadap menurunnya kemampuan intelektual. Ilmu diibaratkan sebagai cahaya dari Allah, dan cahaya Allah tidak akan diberikan kepada orang – orang yang suka bermaksiat.
5. Luaskan kontribusi. Lakukan kegiatan – kegiatan sosial yang bermanfaat, senantiasalah membantu sesama. Jangan pernah pikirkan siapa yang akan melihat kebaikan yang dilakukan. Cukuplah Allah Yang Melihat, Sesungguhnya Allah Maha Tahu.
6. Selami Samudera Ilmu. Manfaatkan masa muda dengan mencari ilmu. Ikuti , kajian – kajian keilmuan serta kegiatan – kegiatan yang akan membuat kita mendapatkan ilmu yang bermanfaat.
7. Perbanyak Kawan. Jalin silaturrahim. Masing – masing kita memiliki kelebihan dan kekurangan. Perbanyak kawan dengan saling melengkapi.
8. Ambil Peluang Besar. Orang yang tidak pernah melakukan kesalahan, maka ia tidak akan pernah merasakan hal – hal baru. Maka, habiskan jatah gagalmu di masa muda.

9. Hargai Waktu dengan tidak menghabiskan waktu dengan hal – hal yang tidak bermanfaat. Menghargai waktu bisa dilakukan dengan selalu merasa dikejar kematian. Karena dilakukan untuk kebaikan ataupun keburukan usia akan tetap berjalan menuju titik nol.
10. Benahi standar sukses. Miliki standar sukses tepat. 4 Tangga sukses, materi, bahagia, bermanfaat, dan abadi.
Semoga bermanfaat. :)

Padang, 13 April 2014. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar